Widget edited by Alfisyah Rifqintara
Posted by : Unknown Thursday, June 6, 2013

Review & FR 28 May 2013 Show Malam
Team J – Renai Kinshi Jourei (Aturan Anti Cinta)

Jujur sejauh saya menonton set list RKJ; ini theater performance paling tidak bagus yang pernah saya nonton. Show yang kurang bagus dan tidak berkesan secara MC dan member performance; bisa dibilang beberapa show dengan 14-15 member bisa lebih baik daripada show ini.

Kenapa show ini paling tidak bagus:
•    4 lagu group song awal tampil bagus. 4 lagu setelah unit song tidak berkesan, kecuali lagu Marukyuu dimana acting Haruka betul-betul bagus. AKB Sanjou biasa saja padahal itu lagu pembuka setelah encore; Oogoe Diamond juga kurang tapi member sudah all out untuk penghabisan.
•    Irama MC1 kacau ketika Frieska menjawab super singkat dilanjutkan jawaban Delima tidak memancing interaksi tapi berhasil diangkat oleh Haruka sampai akhir. 
•    MC2 juga tidak berkesan karena member terlalu asik berinteraksi dan heboh sendiri di atas stage. Berantem di atas stage juga singkat dan hampir tidak ada moment lucu yang bisa dimengerti selain Ayana tidak bisa berhenti tertawa dan penonton kebingungan dan ikut tertawa.
•    MC3 juga sama kacaunya karena jawaban dan interaksi member tidak begitu bagus; banyak kalimat-kalimat yang bertipe sekali jawab selesai. Topik yang dipilih pun juga kurang pas. Ada beberapa moment lucu dimana fans dan member tertawa bersama-sama tapi tidak berlangsung lama.
•    Semoga saja ini salah: Beby Gaby Rica Cindy Ayana Delima Sendy Rena Shania Frieska membawakan theater seperti sebuah rutinitas. Mungkin jenuh atau mereka bosan; tapi beberapa lagu terakhir; tekad mereka untuk membawakan set list ini sampai selesai sudah memudar. Karena banyaknya kewajiban untuk show on-air, off-air dan keliling kota; beberapa member butuh istirahat untuk menghilangkan kejenuhan ini.
•    Beby Cindy Delima Sonia Gaby dan Sendy; saya harapkan tampil memukau tapi perform mereka bisa dibilang biasa saja. Sedikit kecewa tapi ada kalanya mereka naik dan turun dalam segi performance.

Kuroten – Beby (center) Gaby (2nd) Rica (3rd)
Beby terlalu terang untuk unit song gelap ini dan juga ekspresinya terlalu baik walau dari tatapan mata sungguh tajam. Masalah lainnya; tanpa menunjukkan ekspresi pun Beby terlihat ‘anak baik’, sedikit kurang cocok untuk Kuroi Tenshi yang menurut saya mengandalkan sisi gelap manusia untuk penjiwaan. Tidak perlu diragukan kalau dipimpin oleh ‘best dancer’, Kuroi Tenshi jadi lebih cepat secara momentum walau lagu ini sebenarnya lebih santai daripada yang dilihat di mata. Live dari mic Beby juga tidak masalah. Hanya saja Beby belum menjadi center Kuroten yang baik, sekali lagi karena dia kurang ‘gelap’ untuk ukuran malaikat hitam.
Gaby juga punya masalah yang sama seperti Beby. Dengan wajah yang tajam dan kesan yang kuat; Gaby benar-benar terlalu baik untuk Kuroten. Tidak memasang ekspresi dan tersenyum sinis tidak cukup untuk memperlihatkan kegelapan untuk unit song ini. Beberapa kali telat timing seperti menggenggam tangan Beby, telat gerakan tangan sekitar 2-3x selama unit song. Entah kenapa Gaby selalu menggenggam mic lebih tinggi daripada yang lain, apa itu koreo asli AKB atau bukan; mungkin dia punya pertimbangan sendiri. Terlepas dari dance dan penjiwaan; Gaby mungkin lebih cocok di Renai Kinshi Jourei.
Rica memang lebih cocok di Kuroten daripada di Manatsu. Aura gelapnya paling berasa di antara ketiga member di atas stage; sayang saja aura gelap Rica tidak cukup kuat untuk mendominasi panggung apalagi untuk mengalahkan aura bersih dari Beby dan Gaby. Kalau dibandingkan dengan terakhir kali melihat Rica membawakan Kuroten; Rica di dalam ingatan saya jauh lebih gelap. Wajah cantik memukau yang oriental dengan tatapan tajam dan ekspresi wajah yang dingin; itulah yang selalu saya lihat dari Rica di Kuroten. Tapi kali ini sepertinya tidak segelap dulu walau dari dance lebih berasa cepat karena dipimpin center yang sangat cekatan. 

Hagavi – Cindy (center) Ayana (2nd) Sonia (3rd)
Banyak kejadian di unit song ini. Mic di stand Sonia lepas dan Gulla mengantarkannya sekaligus membuktikan awal-awal lagu mereka masih lip sync. Pergantian giliran bernyanyi antara Gulla, Ayana, dan Sonia masih telat. Sonia yang monolog untuk Hagavi. Meskipun begitu; Hagavi dengan formasi full loli ini super lucu di tengah segala kekurangan yang jelas dan mungkin tidak terlihat mata.
Kali ini Cindy belum menjadi center yang baik. Image lucu dan manis memang sangat kental di lagu ini; senyumnya dengan mata yang hampir hilang benar-benar seperti anak kecil yang mendapatkan permen atau bisa dibilang seperti anak kecil yang akhirnya bertemu dengan orang yang disayanginya. Kesalahan yang pertama adalah kerja sama yang buruk untuk seorang center. Kesalahan kedua dan fatal adalah beberapa dance dia terlihat ragu-ragu dan pandangannya kabur-kabur. Bisa saja Cindy tidak memakai soft lenses karena beberapa kali dia mengecilkan matanya.
Ayana tampil bagus seperti biasa; bisa dibilang dia tampil lebih bagus daripada center walau masih bisa diimbangi oleh Sonia. No further comment karena dia sungguh lucu dan kepolosannya benar-benar menarik di unit song ini. Bukan lucu karena dia seorang loli, tapi lucu karena Ayana begitu polos (atau tulalit) sehingga dia terlihat manis.
Sonia tampil dengan senyum lebar yang bling-bling. Sempat drop di awal-awal ketika Cindy memberikan mic untuk ditempelkan di stand mic; tapi setelah itu dia tampil seperti semula. Perasaan rasanya senang sekali melihat Sonia tampil di atas stage dengan senyum penuh kepuasan.

RKJ – Haruka (center) Ve (2nd) Delima (3rd)
Haruka di RKJ itu sebenarnya sedikit lucu. Kalau Akicha dan Stella tampil; saya bisa melihat sebuah center dengan body build up yang proporsional. Haruka tampil dengan ya… maaf sedikit gemuk dibandingkan Akicha dan Stella. Setidaknya 2 lirik solo dia tidak live; dari jenis dan gelombang sepertinya itu suara rekamannya yang di dumping suara Stella. Menjelang pertengahan lagu, mic-nya baru dinyalakan dan suara Haruka yang tinggi hilang dan menjadi berat. Tidak ada lagi nada lucu; sebuah suara yang serius; benar-benar mengganti image Haruka menjadi wanita dewasa yang harus berkorban. Secara dance, Haruka memang sangat bagus; tapi menjelang menit-menit terakhir Haruka baru betul-betul mengamuk. Sepertinya melihat Haruka sebagai center RKJ akan sangat menarik; image lucu di Hagavi dan sikap-sikap konyol selama di atas stage benar-benar lenyap tanpa bekas di unit song ini. Apalagi saat Haruka beracting memeriksa HP; itu benar-benar sebuah ekspresi yang sangat nyata; bukan sebuah akting.
Nona badai Veranda terlihat sangat memukau; jauh lebih memukau di unit song ini daripada group song. Tapi badai yang terjadi di stage tidak benar-benar menghancurkan karena Haruka baru pertama kali tampil dan mungkin belum bisa mengimbangi Ve dengan levelnya dan Delima tidak tampil maksimal. Kibasan rambut Ve memang sangat mematikan; hati sampai tertegum diam melihat sosoknya dan melihat bagaimana Ve tersenyum di lagu ini benar-benar menenangkan dan juga membuat sedih karena senyumnya itu penuh emosi. Vocal nona badai Veranda memang menenangkan seperti biasa; tapi kali ini saya mendengar sebuah perasaan sedih. Entah apakah karena ini dari dirinya yang memang menghayati lirik lagu atau bukan; lagu RKJ memang paling cocok untuk dirinya.
Jujur sedikit kaget melihat Delima tidak mengamuk dari awal lagu. Untuk standard yang saya pasang ‘khusus’ untuk Delima; dia dance sangat tenang dan beberapa kali salah gerakan; sungguh aneh untuk seorang Delima. Tapi tetap standard tenang Delima itu seimbang dengan Haruka dan Ve. Ekspresi Delima masih tetap terjaga dan vocalnya juga sama; hanya keganasan dance dia menurun derastis. Eye lock masih tetap kuat dan mengerikan seperti biasa; hanya jangkauannya kali ini dipersempit menjadi areal kursi.

Tsundere – Nabilah (center) Sendy (2nd) Rena (3rd)
Nabilah sudah lebih tenang dan lebih cool di lagu ini. Masih goyangan ga santai yang ga bakalan dilakukan anak perempuan seumurnya. Vocalnya kali ini lebih mendominasi dibandingkan sebelumnya. Sampai akhir pun kacamatanya tidak jatuh dan tidak rusak. Dari vocal, masih bagus seperti biasa dan cadelnya kali ini lebih berasa dibandingkan sebelumnya. Nabilah center yang bagus bisa membawakan Tsundere dengan pembawaan cool dan kali ini lebih cocok daripada yang versi heboh.
Kali ini lagu Tsundere sudah tidak dicangkok nada dangdut lagi oleh Sendy, sedikit merindukan irama dangdut. Tapi versi ini juga sama keren dan lebih normal. Perform Sendy lebih… normal dibandingkan biasa? Saat goyan-goyang; Sendy lebih buas dari Nabilah tapi kali ini terkesan biasa saja. Mungkin Sendy ingin mencoba gaya cool seperti Frieska, tapi saya rasa kurang cocok. Lebih keren kalau Sendy membawakan unit song ini dengan heboh, goyangan ga santai serta lebih nakal. Dan baru kali ini hampir tidak berasa vocal Sendy di lagu yang dinyanyikan bersama-sama.
Suara Rena masih sama seperti biasa: supersonic vocaloid. Nadanya nge-jumplang setelah solo Nabilah atau Sendy. Menusuk telinga apalagi menjelang nada-nada super tinggi dan suara Rena semakin menyakitkan di telinga. Goyangannya sudah mulai ga santai; entah ini didikan siapa atau karena Rena memang sudah rusak. Muka bengongnya masih lucu dan kurang cocok di Tsundere walau beberapa kali bibirnya jadi monyong karena disesuaikan dengan lagu.

Manatsu – Shania Kinal Frieska Ghaida (Backdancer Via Sinka Sisil Shafa Nadila Octi)
Baru kali ini lagu Manatsu terlihat sangat meriah dan sangat ramai. Setiap solo member terdengar live dan suara Frieska lebih banyak mendominasi lagu. Suara Kinal lebih berat dari yang pernah di dengar dan suara Shania jadi lebih lembut. Ghaida? Dia tampil genit sekali, entah siapa yang menarik perhatiannya malam ini. Tidak ada komentar lagi; unit song ini sangat bagus.

MC1: kalau member bikin potopek mau tema apa? Costum apa? Dan pose gimana?
Rica: (Ko Ruru: bikini! *dihiraukan Rica*) kedai kopi, gayanya narsis begitu.
Ayana: member pada bangun langsung difoto. Ga bole make up, rambut ga bole diapa-apain, masih pake baju tidur, mukanya masih beler.
Beby: kebaya. Kan uda foto pake yukata, kebudayaan Jepang. Jadi kan kebudayaan Indonesia belum (Ayana: aku pake cadar bole ga? Kan Arab. Beby: Wei! Indonesia oi!). Maunya foto di saung-saung angklung gitu.
Cindy: mau cosplay Tokyo Mew-mew (Haruka ketawa non-stop). Jadi fotonya melawan alien-alien jahat. Terus mau jadi Ichigo yang warna pink, mau metamorphosis jadi pahlawan.
Gaby: baju daerah dari masing-masing daerah. Memperkenalkan budaya masing-masing.
Sonia: sambil nangis; jadi member musti nangis terus difoto. Walau jelek kan tetep cantik.
Ve: cita-cita terkonyol member pas masih kecil. Misalnya Frieska jadi mafia, ada yang mau jadi kasir. Ve mau jadi Sailor Moon. Terus gaya sesuai karakter masing-masing.
Frieska: baju bola.
Delima: di kebun binatang. Mau foto sama bebek, jadi musti gaya bebek. Kalau foto sama monyet gaya monyet begitu. Pokoknya sesuai dengan gaya 2 shot dengan binatang.
Haruka: Semuanya, aku cantik? (Ngga) Semua bilang iya ya! Semua, aku cantik ya? (Ngga) Ih jahat! Aku tidak suka semua. Bencong! Mau pose hati. Semua hati. Tapi semuanya jahat. Tidak mau hati.
Kinal: kembali ke jaman batu, mau jadi dinosaurus juga boleh. Entar posenya member mengejar daging. Ada yang pake cakar-cakar, rambutnya gimbal-gimbal gitu. Lucu kali kalau Ayana rambutnya gimbal. Siapa tahu Ve yang alim-alim ngerebutin daging tuh mukanya gimana gitu.
Nabilah: baju rocker. Eyeliner kayak om Dedy, bajunya robek-robek. Fotonya di kuburan, ntar pas difoto ada setan lewat. Jadi mahal kan setannya bisa kefoto.
Ghaida: istri idaman! Jadi fotonya keseharian seorang istri. Misalnya kak Melo, yah karena kak Melo kan yah begitulah ya. Jadi lagi masak terus difoto, lagi bangunin papa gitu, dll.
Shania: member cosplay jadi seorang laki-laki. Ada yang pake kumis, ada yang pake wig gimbal. Tema sesuai dengan pekerjaan masing-masing: dokter, polisi, kuli supaya bisa bawa lightstick, dll.
Sendy: (dangdut) jangan ah kasian bawa gendang. Di bengkel, jadi montir-montir cantik. Ga cuman basah-basahan, belepotan oli gitu. Misalkan Nabilah lagi benerin sekrup, Shania lagi nyuci mobil, Ghaida lagi bawa ember, Rena lagi mungutin paku gitu.
Rena: di hutan terus fotonya dari jauh. Membernya lagi hide & seek. Jadi di belakang pohon gitu. Tiba-tiba orang utan lewat, kucing lewat (Sendy: Rena orang utan kan? Rena: engga… liat, aku manusia…)


Cc : http://kazurro692.tumblr.com/post/51626459755/fr-28-may-2013-team-j-renai-kinshi-jourei

Leave a Reply

Welcome to Open Our Fans 48
Terimakasih sudah berkunjung :)

Kalau mau berkomentar ada baiknya baca peraturannya dulu sebelum berkomentar !

Rules:

- No spam, No flood, No junk, No iklan, No sara,No s*x,
- Gunakan bahasa yang sopan
- Jangan OOT / keluar jalur artikel yang berkaitan
- Apabila anda copas saya mohon untuk mencantumkan link sumber blog ini "http://open-our-fans.blogspot.com"

THANKS!

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Free Automatic Link Free Automatic Backlink Ping your blog, website, or RSS feed for Free ping fast  my blog, website, or RSS feed for Free Free Auto Backlinks USA Backlinks Free Backlinks   Service at USABacklinks.com! Arts Blogs

- Copyright © 2013 Open Our Fans 48 - Open Our Fans - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -